Minggu, 22 November 2015

Masyarakat Economic Asean



November akan segera berlalu, dan berganti dengan desember. Bulan akhir yang ditunggu oleh seluruh warga ASEAN. Dimana pada tanggal 31 Desember, kita akan mengalami MEA. MEA adalah kepanjangan dari Masyarakat Economic Asean, dimana para negara ASEAN dapat berkerjasama meliputi pengembangan sumber daya manusia dan peningkatan kapasitas, pengakuan kualifikasi tenaga kerja professional, konsultasi lebih dekat pada kebijakan ekonomi makro dan keuangan, prosedur pembiayaan perdagangan, meningkatnta infrastruktur dan konektivitas komunikasi, pengembangan transaksi elektronik melalu e-ASEAN, mengintegrasikan indsutri di seluruh wiayah untuk mempromosikan sumber daerag, dan meningkatkan keterlibatan sektor swasta. MEA akan membuat kawasan Asia Tenggara menjadi lebih bebas dalam hal pertukaran barang, jasa, investasi, tenaga kerja terampo, dan aliran modal yang lebih bebas dari yang sebelum – sebelumnya. MEA memiliki fungsi yang sangat bagus begitupun dengan tujuan di adakannya MEA sendiri, yaitu (1) Mewujudkan kawasan ASEAN sebagai single market. (2) Mewujudkan kawasan yang mempunyai daya saing tinggi. (3) Fokus pada pengembangan UKM. (4) Mewujudkan kawasan yang tertinggi.
Sangat cocok sekali jika membahas kasus ini dengan teori Liberaisme. Dimana definisi Liberalisme sendiri adalah, setiap manusia mempunyai fitrah baik dan dapat bekerjasama dengan yang lain untuk mengurangi konflik antar negara. Dan kerjasama ini dapat membangun rasa saling memiliki kawasan Asia Tenggara, sehingga semakin kecilnya rasa untuk berkonflik satu dengan yang lain.
Kerjasama ini juga membuat untuk saling ketergantungan satu dengan yang lain, sehingga membuat kecilnya hegemoni dalam negara lain karena semua bergantung tidak hanya satu atau dua saja yang menggantungkan diri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar